Samsung hari ini merilis sebuah aplikasi Android yang dirancang untuk menghemat penggunaan data mobile dan manajemen privasi. Dinamai Samsung Max, aplikasi baru ini dirancang oleh Samsung R & D Institute India dan tersedia secara gratis di Google Play dan Galaxy App store untuk sejumlah perangkat Samsung Galaxy. Aplikasi juga akan dimuat di semua perangkat Galaxy A dan Galaxy J di beberapa pasar negara berkembang, termasuk India, Argentina, Brazil, Indonesia, Meksiko, Nigeria, Afrika Selatan, Thailand, dan Vietnam – menggantikan aplikasi Opera Max yang sudah dihentikan.
Mirip dengan Google Datally yang diluncurkan pada November lalu, Samsung Max menawarkan layanan kompresi data yang memungkinkan Anda mengurangi konsumsi data dari aplikasi yang Anda instal. Aplikasi ini juga memiliki fungsi untuk memblokir data di latar belakang dan akses data untuk aplikasi apa pun. Aplikasi juga menekan halaman web, foto, video, dan media dalam aplikasi dan browser untuk memangkas konsumsi data. Demikian pula, pengaturan perizinan data untuk aplikasi tertentu dan menyesuaikan konsumsi data untuk aplikasi yang ada.
Selain menawarkan fitur penghematan data dan kompresi data, Samsung Max menyediakan laporan berkala agar Anda dapat melihat aplikasi favorit mana yang paling banyak menghabiskan data. Aplikasi ini juga memiliki fitur optimalisasi Wi-Fi yang disebut-sebut untuk mendongkrak konektivitas bahkan di hotspot Wi-Fi yang ramai atau di area yang sinyalnya lemah.
Perlu dicatat di sini bahwa aplikasi Samsung Max saat ini tidak kompatibel dengan perangkat selain merk Samsung yang memenuhi syarat. Anda dapat memeriksa apakah perangkat Anda kompatibel dengan dengan mengunjungi Google Play atau Galaxy App store.