Penjelasan CEO Microsoft Atas Ditutupnya Pabrik Nokia

www.JATIMTECH.com – Kita semua tahu bahwa Microsoft telah mengakuisisi Nokia sejak tahun 2014 silam. Raksasa IT ini pun melahirkan sejumlah merek Windows Phone terkenal. Seperti Microsoft Lumia 535, Lumia 520, Lumia 530, Lumia 430, Lumia 950, dll. Berita hari ini tentu sangat mengejutkan, terutama bagi sobat yang menggunakan Windows Phone ataupun Nokia Lumia.
Microsoft melakukan PHK terhadap 1.350 pekerja di pabrik Nokia Finlandia. Tak hanya itu, pada bulan Mei, Microsoft juga telah memberhentikan sebanyak 500 karyawan di seluruh dunia. Sehingga, jumlah karyawan yang di-PHK mencapai 1.850 karyawan, seperti dilansir dari Softpedia (12/7/2016).
Tindakan PHK Microsoft ini mendapat kritikan pedas dari pihak otoritas Finlandia. Mereka mengkritik bahwa perusahaan telah melanggar janjinya untuk menjaga perusahaan tetap hidup. Pemerintah Finlandia tidak bisa menerima begitu saja keputusan Microsoft yang berakibat pada bertambahnya angka pengangguran di Finlandia.
Menjawab kritikan tersebut, CEO Microsoft, Satya Nadella mengeluarkan sebuah pernyataan. Perusahaan Microsoft memiliki alasan kenapa 1.850 karyawan sampai di-PHK, yang mengakibatkan ditutupnya pabrik Nokia. Satya Nadella mengungkapkan jika perusahaan ingin melakukan restrukturisasi.
“Kami memfokuskan usaha telepon kami di mana kami memiliki diferensiasi. Terutama dengan perusahaan-perusahaan yang menghargai keamanan, pengelolaan dan kemampuan Continuum. Microsoft CEO Satya Nadella melanjutkan, “Kami akan terus berinovasi di seluruh perangkat dan pada layanan cloud di semua platform mobile.”