www.JATIMTECH.com – Selama sekitar tiga tahun terakhir, YouTube telah menjadi salah satu platform video yang cukup agresif dengan meyakinkan para pengiklan jika platform video milik mereka adalah salah satu tempat terbaik untuk memasarkan produk dari pengiklan. Dalam Brandcast tahunan yang telah dihelat di Javits Center, di mana YouTube menghabiskan lebih banyak waktu untuk memberitahukan jika konten miliknya aman, berkualitas tinggi, serta tidak membosankan ditonton oleh remaja.
Seperti yang telah dilansir dari laman The Verge, Minggu (08/5/2016), jika “Saya senang mengumumkan jika di perangkat mobile saja, YouTube telah mencapai penonton yang membludak pada usia 18 hingga 49 tahun dari setiap jaringan, baik itu siaran maupun kabel. Pada kenyataannya, kami telah menjangkau lebih banyak pemirsa dari penonton yang berusia 19 sampai 49 tahun selama primetime apabila jumlahnya dibandingkan dari gabungan penonton 10 acara TV.” ujar seorang CEO YouTube, Susan Wojcicki.
Namun, angka-angka yang ditampilkan tersebut masih bersifat samar-samar atau masih belum menentu. YouTube tidak tahu persis berapa banyak orang yang menonton, dan apakah dari setiap channel individu juga dekat dengan jangkauan pemrograman jaringan televisi. Namun, telah terlihat jelas jika pengaruh YouTube ini tidak hilang dari lembaga penanganan anggaran yang besar. YouTube juga manjakan pengguna Androidnya.
Susan Wojcicki juga menggunakan waktunya untuk mengumumkan jika Interpublic Group, salah satu perusahaan terbesar holding iklan yang ada di dunia, direncanakan akan mengalihkan iklan yang bernilai US$250 juta dari jaringan televisi tradisional ke YouTube untuk tahun berikutnya.
Seorang Pelajar yang mengambil konsentrasi Teknik Komputer dan Jaringan, serta menjadi Penulis www.Jatimtech.com di topik Tips + Apps dan Budaya.