EM Drive, Roket Yang Mampu Terbang Tanpa Petunjuk Hukum Newton

JATIMTECH – Sebuah mesin roket yang menghasilkan daya dorong tanpa jenis knalpot atau propelan akan segera diluncurkan ke ruang angkasa untuk pertama kalinya. Mesin roket ini oleh para ilmuwan dinamai EM Drive yang mana dibangun oleh penemu Amerika dan insinyur kimia Guido Fetta.
EM Drive menjadi kontroversial karena mendapat beberapa kritik dari percobaannya yang konon bertentangan dengan hukum dasar fisika Newtonyang menyatakan bahwa untuk setiap aksi harus ada reaksi yang sama dan berlawanan. Banyak fisikawan juga mengatakan bahwa EM drive termasuk kategoris melanggar hukum tersebut.
Lantas mengapa ya kira-kira EM Drive kabarnya bertentangan dengan Hukum Newton? Hal ini karena untuk mendapatkan momentum dalam arah tertentu EM Drive harus memakai beberapa jenis propelen atau knalpot dengan arah yang berlawanan. Tapi EM drive hanya berjalan dengan satu arah tanpa propelan atau knalpot dan dengan demikian melanggar hukum kekekalan momentum. Tidak hanya itu, Em Drive digadang-gadang juga menghasilkan daya dorong yang cukup untuk mendarat ke Planet Mars hanya dalam 70 hari.
Sistem kerja dari EM Drive sendiri rencananya menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai bahan bakar untuk menciptakan daya dorong dengan memantulkan foton microwave bolak-balik di dalam rongga logam tertutup berbentuk kerucut. Hal ini mampu mempercepat arah yang berlawanan untuk mengakali pelanggaran hukum Newton tersebut.
Tahun lalu uji coba dilakukan oleh para ilmuwan NASA di laboratorium Eagleworks mengungkapkan bahwa sinyal dorong anomali memang menghasilkan daya dorong. Kabarnya tidak ada tanggal peluncuran yang pasti namun itu bisa terjadi dalam waktu enam bulan ke depan. Sebuah tim insinyur di Cina juga berencana bekerja sama untuk peluncuran EM Drive yang dilansir dari Sciencealert, Selasa (06/09/2016).