• GADGET
    • Smartphone
    • Tablet
    • Kamera
    • Wearable
  • HARDWARE
    • Komputer
    • Mobile
  • SOFTWARE
    • Android
    • iOS
    • Windows
  • INTERNET
    • Cyber Life
    • Media Sosial
    • Mesin Pencari
    • Serba Serbi
  • GAME
  • SAINS
  • PRODUK
    • Spesifikasi Harga
    • GADGET
      • Smartphone
      • Tablet
      • Kamera
      • Wearable
    • HARDWARE
      • Komputer
      • Mobile
    • SOFTWARE
      • Android
      • iOS
      • Windows
    • INTERNET
      • Cyber Life
      • Media Sosial
      • Mesin Pencari
      • Serba Serbi
    • GAME
    • SAINS
    • PRODUK
      • Spesifikasi Harga
    Home ยป SAINS TECH NEWS

    Benarkah El Nino Membawa Dampak Buruk pada Siklus Osilasi di Stratosfer?

    Achmad Miftahul Huda Posted On 6 September 2016
    0
    85 Views


    • Share On Facebook
    • Tweet It

    Advertisement

    JATIMTECH – Selama 60 tahun terakhir, para ilmuwan telah mengamati bagaimana angin kencang meniup arena di sekitar stratosfer Bumi yang mencapai ketinggian 48 km (30 mil) di atas khatulistiwa membentuk sebuah pola. Pola ini kemudian dikenal sebagai pola osilasi kuasi yang kabarnya memiliki siklus yang sama setiap dua tahun sejak tahun 1960-an. Sayangnya akhir tahun lalu segalanya berubah.

    Lantas, bagaimana kira-kira terbentuknya pola osilasi di stratosfer kita? Menurut Paul Newman dari NASA Goddard Space Flight Center menyatakan osilasi kuasi terjadi ketika bagian paling atas stratosfer kita mulai mendatangkan angin barat dan secara bertahap tenggelam ke dasar. Saat mereka mendekati tepi bawah stratosfer, mereka digantikan oleh lapisan dasar angin timur dari atas.

    Namun akhir tahun 2015 mereka melihat sesuatu yang aneh, pasalnya angin barat muncul di bagian atas stratosfer seperti biasa, tapi ketika mereka mendekati bagian bawah angin timur tidak ada di sana untuk menggantikan mereka. Sebaliknya, angin barat mulai bergerak kembali lagi ke arah atas stratosfer dan dengan demikian, mereka memblokir gerakan ke bawah dari timur.

    Pola aneh yang tidak biasanya terjadi dari enam dekade lamanya kabarnya selama hampir enam bulan terakhir tiba-tiba kembali normal pada bulan Juli 2016. Sejauh ini para ilmuan tidak mengetahui secara pasti apa penyebab perubahan pola yang terjadi pada fenomena osilasi tersebut, apakah hal ini memberi pengaruh yang tidak bagus bagi Bumi, peneliti masih mengembangkan kasus ini lebih lanjut.

    Sejauh fenomena yang tidak biasa ini kabarnya  belum mempunyai dampak yang nyata pada setiap pola cuaca lainnya, tapi itu tidak berarti perubahan halus tidak membawa bencana selanjutnya. Tim NASA menemukan bahwa efek osilasi juga tampaknya memiliki dampak negatif pada tingkat ozon di daerah kutub yang mana jumlah ozon di ekuator hanya sekitar 10 persen antara fase puncak timuran dan baratan yang dilansir dari

    , Senin (05/09/2016).

    Advertisement

    Loading...

    Siklus Osilasi Di StratosferStratosfer


    • Loading...
    • Recent Posts

      • Ini Dia Penampakan Robot Philae yang Telah Lama Berhibernasi dalam Puing Komet 67P
      • Wow! Skyforge Bakal Rubah Total Sistem Permainannya!
      • Apple Sebut iPhone 7 Jet Black Masih Memiliki Banyak Kekurangan
      • Apple Watch Series 2 Swim Proof Resmi Diperkenalkan
      • Harga iPhone 7 32GB Hanya 8 Jutaan, Pre-Order Dimulai 9 September!
      • iPhone 7 dan iPhone 7 Plus Resmi Diperkenalkan dengan Kamera 12MP
    • Popular Posts

      • 1
        Spesifikasi, Desain, dan Harga Xiaomi Redmi 4 Kembali Muncul di TENAA
      • 2
        Xiaomi Mi Note 2 Diluncurkan 14 September 2016
      • 3
        Harga iPhone 7 32GB Hanya 8 Jutaan, Pre-Order Dimulai 9 September!
      • 4
        Sekarang, Instagram Android Bisa Zoom In Foto Lho!
      • 5
        Awas, Asteroid Besar Telah Mendekati Bumi!
    • TOPIK

      Android Android Marshmallow Aplikasi Apple Apple Watch Asus BlackBerry Facebook Game Game Pokemon Google HTC Huawei Instagram iOS iOS 9 iPhone iPhone 6S iPhone 7 Lenovo LG Media Sosial Meizu Microsoft Motorola NASA Oppo PlayStation 4 Pokemon Go robot Samsung Samsung Galaxy Samsung Galaxy Note 7 Samsung Galaxy S7 Smartphone Smartwatch Sony Twitter Virtual Reality WhatsApp Windows 10 Xbox One Xiaomi YouTube ZTE

    • Contact Us
    • Terms of Use
    • Privacy Policy
    • Redaksi
    • About Us
    • Kirim Artikel (New)
    Press enter/return to begin your search