www.JATIMTECH.com – Informasi terbaru kali ini datang dari perusahaan Huawei. Jika sebelumnya pada tahun lalu, CEO Huawei, Richard Yu (Yu Chengdong) secara tegas mengatakan bahwa dia tidak akan mendukung dan menampilkan display QHD pada layar smartphone, karena ia berpikir sulit bagi manusia awam untuk membedakan antara display HD dan QHD. Namun sekarang, Richard tampaknya telah berubah pikiran.
Melansir Gizmo China, Minggu (24/4/2016), Richard Yu telah memposting pendapatnya di situs Weibo dalam acara membalas pertanyaan pengguna mengenai tampilan layar 2K pada perangkat Huawei. Meskipun dulu dia sempat mempertanyakan kegunaan display QHD pada perangkat mobile tahun lalu, kemarin akhirnya dia mengakui bahwa banyak pengguna lebih memilih tampilan 2K dengan 1080p. Dan Huawei kedepan akan memakai teknologi layar QHD tersebut sebagai upaya besar untuk mencapai terobosan teknologi.
“Tahun lalu saya pasti tidak akan membeli perangkat 2K karena konsumsi daya yang tinggi dan menurut saya tidak ada perbedaan layar HD dengan QHD di mata saya. Tapi sekarang saya telah berubah pikiran dan ponsel saya berikutnya akan memiliki 2K yang saya suka seperti di VR !”, demikian kata Richard dalam postingannya itu.
Tentu saja, perangkat VR adalah produk besar berikutnya di pasaran gadget. Dan Huawei, yang hadir sebagai salah satu produsen gadget terbesar di dunia telah membuat langkah besar tahun ini dengan mengumumkan headset VR ciptaannya. Teknologi layar 2K diperlukan untuk pengalaman VR terbaik dan sampai saat ini belum ada ponsel Huawei yang mengusung layar 2K. Ini sekaligus mengindikasikan kalau kedepan, smartphone terbaru Huawei kemungkinan besar akan mulai mengadopsi teknologi layar QHD.
Seorang pribadi yang belajar menulis.