Google Akan Bayar Setiap Bisnis Yang Menggunakan Aplikasi Google

www.JATIMTECH.com – Google kini tengah bersikeras untuk menarik pelanggannya agar menggunakan aplikasi Google yang baru. Penawaran tersebut disebut-sebut juga menjadi penutup untuk perusahaan yang telah bekerjasama dengan perangkat lunak lain seperti Microsoft.

Menurut yang dikabarkan Mashable (20/10/2015) bahwa Google juga akan siap menangani beberapa pembiayaan penyebaran aplikasi tersebut. Aplikasi ini mencakup Gmail, Hangouts untuk panggilan video dan suara baik tunggal maupun group. Selain itu terdapat juga kalender dan sistem penyimpanan Drive menggunakan fitur Cloud. Terdapat juga Docs untuk pengolah data, sheet, Forms dan Slide untuk presentasi berikut membangun situs web.

Google saat ini menjual semua produk atau fitur tersebut dengan harga $ 50 pertahun atau sekitar $ 5 per pengguna selama satu bulan. Sementara untuk Microsoft Office 365 Business akan dikenakan biaya $ 5 perbulan untuk setiap penggunanya. Sedangkan untuk versi esensial dasar dibanderol $ 12,50 perbulan.

Pengumuman aplikasi Google tersebut datang beberapa minggu setelah pihak Microsoft meluncurkan Office 2016 yang mencakup sejumlah alat workgroup seperti video kelompok (Skype untuk bisnis), mengedit simultan dan update aplikasi secara online terus menerus yang semuanya terasa akrab digunakan oleh mereka yang terbiasa menggunakan aplikasi tersebut.

Sampai sekarang Google App dan Docs sebagai pengganti dari Microsoft Office dirasa kurang pantas. Pihaknya beralasan bahwa beberapa fitur akan hilang dan digantikan dengan fitur baru seperti Voice Typing dan Explore. Dengan kata lain bahwa aplikasi ini menjadi alat yang sempurna untuk bekerja.

Dengan diluncurkannya Surface Pro 4 dan Surfacebook menjadi ciri produktivitas untuk kerja dan bukan untuk Tablet yang berisi hiburan semata.

Perusahaan seperti Google pun ingin agar setiap orang menggunakan aplikasi Google meski harus memperjuangkannya dengan cara mengunci dan membayar setiap perusahaan yang menggunakan aplikasi tersebut. Jika dihitung, untuk 2000 karyawan, maka anda mendapat biaya pemasukan sebesar $ 120.000. Cukup menguntungkan bukan?